Indonesi menghentikan 85th Singapore Open Track dengan tujuh emas

DKI Jakarta – Kontingen atletik Indonesia menambah dua emas pada hari kedua kompetisi 85th Singapore Open Track serta Field Championships yang digunakan berlangsung pada Singapore Sports Hub, Jumat.

Dua emas itu dipersembahkan oleh Nofeldi Petingko pada nomor lari 10.000 meter putra ketika ia mencatatkan waktu 32 menit 3,66 detik lalu Idan Fauzan pada nomor lompat galah putra dengan ketinggian 5,15 meter.

Torehan dua medali tertinggi itu melengkapi total tujuh emas di dalam kompetisi dalam Singapura tersebut, pasca pada hari pertama menyabet lima emas, salah satunya dari Yad Hapizudin yang dimaksud memecahkan rekor nasional catatan waktu lari 1.500 meter putra.

Selain dua medali itu, pada hari ini, Negara Indonesia juga meraih dua perunggu melawan nama Mutiara Oktara Al Pasha pada nomor lari 800 meter putri, yang digunakan mencatatkan waktu 2 menit 14,46 detik.

Catatan waktu ini terpaut sekitar empat detik dari pelari Filipina Bernalyn Bejoy (2 menit 10,91 detik) dalam tempat kedua lalu pelari Thailand Benny Nontanam (2 menit 10,49 detik) di dalam sikap pertama.

Satu medali perunggu lainnya lahir dari nomor lari gawang 400 meter putri melawan nama Siti Nurhaliza (DKI Jakarta) dengan catatan waktu 1 menit 8,18 detik.

Adapun, secara total Indonesi mengemas tujuh emas, dua perak, dan juga tiga perunggu pada perlombaan yang mana berlangsung selama dua hari ini.

Berikut perolehan medali Indonesi di dalam 85th Singapore Open Track lalu Field Championships:

Emas

1. Yad Hapizudin (Lari 1.500 meter putra)

2. Novia Nirwani (Lari 1.500 meter putri)

3. Daniel Simanjuntak (Lari 5000 meter putra terbuka)

4. Silfanus Ndiken (Lempar lembing terbuka putra)

5. Emilia Nova (Tolak peluru putri)

6. Nofeldi Petingko (Lari 10.000 meter putra)

7. Idan Fauzan (Lompat galah putra)

Perak

1. Mila Karmila (Lari halang rintang 3.000 meter putri)